Satu Indonesia |
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!!
Ini syair, syair guna-guna
Ini tembang gula kelapa
Selalu bergerak,namun...
Belum dapat berkata-kata
Katakan
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!
Berkati manusia Indonesia
Indonesia berkat merdeka
Bangkit
Indonesia yang sadar merdeka
Indonesia bangkit
Yang sadar merdeka..
yang merdeka sadarlah..
Indonesia satu, satu
Indonesiaberkatalah!
Pertiwi jangan berduka!
Pertiwi jangan murka!
Kami air mata, kami darah
Hendak menyanyi pada pesta zaman
Hendak menari untuk perubahan
Katakan
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!
Sembilan peperangan telah disiapkan
Hormati hidup, hidupi kematian
Barisan pemenang adalah ketulusan
Sembilan kebenaran bersatu dalam kearifan.
Katakan
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!
Waspadai keragu-raguan
Beri tempat untuk kecemasan istirahat
Jalan disepanjang ingatan kepala
Perburuan segelap mata tanpa jendela
Mustahil dilewati tanpa yakin nurani
Katakan
Indonesia satu,
Disetiap tempat kita mesti berangkat
Disetiap waktu kita mesti berburu
Berangkatlah tempat-tempat
Burulah waktu-waktu
Pada jantung zaman kita pasrahkan badan
Pada detak perjuangan kita rayakan kehidupan.
Katakan
Indonesia satu,
Revolusi tidak pernah marah
Tubuh tebakar bukan perubahan
Kita-kitalah yang harus marah
Kita, sekali lagi kitalah yang membakar perubahan
Nyalakan obor digenggam sadarmu
Tabuh genderang ditelinga keberanianmu
Badaikan perubahan didada karangmu.
Katakan
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!
Aku nasehati kamu untuk merdeka
Aku merdekamu untuk bijaksana
Yang merdeka yang bijaksana
Tidak merdeka tidak bijaksana
Bukan Indonesia.
Katakan
Indonesia satu, satu
Indonesia berkatalah!
Puisi kita bukan lagi puisi yang ditulis dengan kata-kata
Melainkan puisi yang dijalani dengan keringat, air mata, dan
Darah untuk Ibu pertiwi
Dari hati yang terluka
Karena selalu dikhianati.
Agus Subhan Malmae